Pages

Kamis, 25 April 2013

TIPS MERAWAT RX KING


     Motor yang mendapat julukan si motor jambret ini layak mendapat apresiasi, sehubungan dengan kesetiaannya mengikuti minat pasar 2 tak selama hampir 20 tahun. Munculnya New RX-King dengan tampilan face lift dan modern, membuat pasar sport 2 tak makin yakin kalau motor sport 2 tak, belum bakalan dihapus.

Hal ini diperkuat setelah dipenuhinya stok spare part RX-King, dari part bodi hingga daleman mesinnya. Khusus untuk persediaan part mesin RX-King yang komplit itu, otre menilainya lain. Otre dan Cak Mad (mekanik kawakan Surabaya) ,yakin part mesin itu sengaja disediakan buat dinasti RX, mulai RX-100, RX-Special, RZ-R dan RX-Z.     


Tapi sesuai dengan perkembangan jaman dan perjalanan RX-King bertarung di pasar sport, akhirnya RX-King sekarang terkotak pada segmen pria mapan. “Maksudnya yang sudah berkeluarga yang tak menuntut tampilan tapi ingin motor berforma tinggi,” urai Cak Mad tuner kawak Surabaya yang masa mudahnya identik dengan sosok RX-King.  

Selain itu di kalangan tim drag dan pemerhati automotive kawak, RX-King tak ada matinya dan tekhnologinya belum tergantikan hingga saat ini. Bisa dikatakan RX-King tetap dipertahankan melawan metodhe baru gaya berkendara serta dan urusan fashion. Apa yang menjadi penyebab nya?

Secara roh RX-King mengutamakan performa mesin dan mengkesampingkan tampilan. Alhasil bagi pengendara yang setiap harinya dituntut lincah berkendara di kawasan metropolis, pasti RX-King jawabnya, termasuk penyuka performa mesin. 

Nah apa saja perawatan dan program maintenance yang perlu dilakukan buat RX-King ketika menginjak umur 20 tahun ? Ikuti saja penuturan Cak Mad yang sempat berjaya dengan RX-King era 90, kala bersama tim besar nya Mad Racing Destroyer (MRD). pid    

Perawatan dan Modif Mesin
Umum dan mutlak ketika mengalami aus, seiring dengan tipikal mesin RX-King yang menganut stroke pendek atau over square. Makanya dimensi piston RX-King memiliki ukuran paling tinggi di antara ukuran piston sport 2 tak lain. 

Tentu saja untuk mendapat gaya  off set (meratakan) naik turun piston itu sendiri. Makanya di sini haram untuk modif main pangkas piston, dengan maksud untuk menekan efesiensi gesek piston terhadap silinder. Seperti yang biasa dilakukan tuner motor drag. 

Usai penggantian piston, clearance dalam pemakaian harian disarankan dibatas 0,03 mm – 0,04 mm untuk masa ngreyen. “Clearence ini dimaksudkan, agar saat masa ngreyen naik bagian thrast piston tak terlalu banyak menerima gesekan,” urai Cak Mad yang memberlakukan trik ini sejak tahun 85.  

Daun As kruk 
Pelumasan yang didapat oleh bearing as kruk RX-King hanya didapat sebatas bias dari sirkulasi gas segar, saat langkah pembilasan di silinder. Proses mekanis pelumasan alami ini yang menyebabkan pelumasan yang diterima bearing tak seimbang dengan beban kerjanya, meskipun kondisi bearing as kruk steril dari benda asing. 

So, kapasitas pelumas yang diterima bearing as kruk jadi mengalami ketergantungan dengan debit konsumsi gas segar yang ditentukan karbu. Pasal itu di 50 ribu Km, bearing as kruk RX-King acap mengalami masalah alias penyimpangan toleransi. 
Diiringi suara kemlitik pada mesin saat stasioner, indikasi dari penyimpangan yang terjadi pada bearing. Gejala ini kalau dibiarkan, akan merambat ke kepresisian daun as kruk. Sebab, putaran daun as kruk akan mudah terongkek oleh rapatnya hubungan gigi primer skunder. 

“Selain itu akan menurunkan kepresisian putaran magnet di poros sisi kiri yang acap menyebabkan spy magnet putus. Pasal itu, ketika mesin timbul suara kemlitik lakukan pengecekan pada bearing as kruk, secepatnya, ”detail Cak Mad. 

Bersuara mbenging
Suaranya akan terasa ketika dipakai jalan kondisi stasioner. Ini akibat persepsi salah kaprah yang telah membudaya di masyarakat. Mentang-mentang oli mesin di mesin sport 2 tak nggak ikut pembakaran dan berujung pada awetnya warna oli mesin, membuat konsumen pemilik sport 2 tak kurang disiplin dalam penggantian oli mesin. 

Padahal, dari segi kualitas oli mesin jadi kurang bagus, sebab banyak gram atau serbuk besi yang terkandung dalam oli mesin yang berkapasitas 650 cc itu. Hingga menyebabkan gigi primer dan skunder mudah terkikis efek dari kualitas oli mesin yang menurun.     

Stang piston 
Efek pembakaran yang sempurna pada RX-King dan dampak dari porting-porting pada blok silinder RX-King yang sudah semi racing, maka stang piston sebagai perantara naik turun piston acap mengalami penyimpangan toleransi clearance, baik pada big end maupun small end nya (pen piston). Cukup dilematis bagi penyuka pertamax untuk mendapat pembakaran berkualitas sempurna, satu sisi responsif untuk berkaselerasi. 

Satu sisi hentakan piston saat turun di TMB jadi berlebihan pula. Dan hal ini sebaiknya jangan dipermasalahkan dalam konteks pemakaian BBM. Antisipasi lain, bisa dilakukan dengan rajin-rajin membersihkan kerak silinder di silinder cop. Untuk menstabilkan perbandingan kompresi, sehubungan dengan stabilnya kapasitas ruang bakar.   

Kopling house
Sebagai sentral penghubung power mesin dari as kruk ke gigi rasio dan roda. Penyimpangan yang terjadi lebih banyak disebabkan faktor umur, sehingga karet rubber dumper di dalam kelingan rumah kopling dan gigi skunder mengeras. 

Dan menyebabkan sliding speling rumah kopling dan gigi skunder lebih banyak. Alhasil ketika kondisi mesin hidup stasioner, timbul suara asing yang cenderung lebih nyaring. Untuk mengatasinya, lakukan penggantian rubber dumper di bengkel bubut. 

Dan part ini hingga sekarang, masih banyak tersedia di bengkel resmi. Dan efek dalam pemakaian tak ada masalah, akselerasi masih sanggup dihasilkan normal. “Tapi kalau penyakit ini dibiarkan, jari-jari rumah kopling yang dijadikan stoper kampas kopling akan lebih mudah timbul coakan. Sebab, gerakan kampas kopling cenderung menghentak,” kata Cak Mad. pid   

PERHATIAN LEBIH PADA BODY & SASIS
Dijamin pemiliknya kurang tertib dalam memperhitungkan beban yang dipikul, sehingga 1, 2 dan 3 titik bagian rangka ada yang mengalami penyimpangan. Selain itu efek dari fungsi sok depan belakang yang berujung pada penerimaan beban yang tak rata pada rangka. 

Ciri khas bodi yang tak senter mudah diketahui pada posisi roda belakang yang tak senter (terlepas dari masalah stelan roda), muncul gejala chamber-caster. Untuk itu mesti dibawa ke bengkel spesialis senter bodi.  

Operasi karat tangki 
Ada rumor yang berkembang kalau tangki produk awal tahun 93 sampai 97, bahan plat tangki nya lebih bagus, tipis tapi kuat. Tapi masih belum jelas jawaban dari pihak Yamaha. 

“Analogis pertama yang menyebabkan tangki RX-King buatan tahun itu lebih awet, hanya dikarenakan harga BBM yang masih Rp. 1500, sehingga dalam pengisian full tank tak menjadi beban bagi pemiliknya,” prediksi Cak Mad.
Dengan demikian penyebab terjadinya karat di tangki RX-King lebih disebabkan faktor kimia, yakni munculnya uap air saat terjadi kekosongan di setengah ruang tangki. Problem ini dapat disiasati lewat menggurah tangki dengan bantuan kerikil berdimensi 8 mm x 8 mm. Dan selanjutnya biasakan mengisi tangki dengan kondisi penuh. 

Selain itu, problem tangki RX-King juga sering menjangkit pada lubang drat kran bensin dan problem ini sudah umum terjadi pada motor jenis sport lain. Terlalu seringnya bongkar pasang kran bensin, clearance drat kran bensin jadi besar dan mudah menyebabkan bensin merembes, walaupun baut-mur sudah dirapatkan. pid

0 komentar:

Posting Komentar